Dari
keseluruhan produk sampingan hasil pemotongan ternak, bahan kulit dikenal
sebagai salah satu produk yang memiliki nilai ekonomis paling tinggi. Selain
mempunyai motif yang menarik bahan kulit juga mempunyai daya tahan yang cukup
kuat. Tidak mengherankan jika kemudian bahan kulit tersebut dianggap sebagai
bahan premium dalam dunia bisnis fashion.
Sumber
: http://nbdleather.com/
Dari
sekian banyak jenis binatang yang hidup disekitar kita sebenarnya terdapat
beberapa jenis hewan yang dapat diambil kulitnya untuk dimanfaatkan sebagai
bahan utama pembuatan produk fashion. Salah satunya yaitu berupa kulit sapi
yang dapat digunakan untuk membuat berbagai macam produk kerajinan berbasis
handmade, mulai dari sepatu, tas, dompet, sarung tangan, ikat pinggang, dan
sebagainya.
Sumber
: http://blog.qlapa.com/
Seperti
halnya jenis kulit binatang lainnya, bahan kulit sapi pada dasarnya juga
memiliki sejumlah keunggulan tersendiri.
·
Sapi merupakan jenis hewan yang banyak dikonsumsi oleh manusia
(bukan termasuk hewan yang dilindungi) sehingga keberadaannya cenderung lebih
mudah ditemukan.
·
Karakteristik bahan kulit sapi terbilang kuat, tebal, dan kokoh
bila dibandingkan dengan kulit kambing ataupun kulit domba meski sama-sama
termasuk kedalam jenis hewan yang dikonsumsi.
·
Bahan kulit sapi memiliki daya tahan yang lebih baik jika
dibandingkan dengan jenis kulit lainnya terutama dari bentuk goresan.
·
Semakin lama warnanya akan semakin matang dan cantik.
·
Tekstur dan permukaan kulit sapi terlihat seperti kerikil-kerikil
kecil yang bagus dan menarik.
·
Bahan kulit sapi juga tahan terhadap air dan debu sehingga mudah
untuk dirawat dan dibersihkan.
·
Meski harganya relatif mahal namun produk yang dibuat dari bahan
dasar kulit sapi umumnya memiliki usia yang cukup lama, bahkan mampu bertahan
hingga puluhan tahun jika dirawat dengan cara yang tepat.
Sumber
: http://www.kaskus.co.id/
Sumber
: http://www.aliexpress.com/
Semoga
bermanfaat.
Komentar
Posting Komentar